Ponpes Darul Ihsan Mengadakan Halal Bihalal Dan Akan Mengirimkan 3 Orang Santri Ke Universitas Al-Azhar Mesir

Candi Borobudur

Global24Cyber.Com,Magelang - Candi Borobudur memiliki sejarah yang panjang, mulai dari pembangunannya hingga ditemukan kembali dan pemugarannya: 

Pembangunan

Candi Borobudur dibangun pada masa Dinasti Syailendra, antara tahun 750–842 Masehi. Tujuannya untuk memuliakan ajaran Buddha Mahayana. Pendirinya diperkirakan adalah Raja Samaratungga, yang memimpin kerajaan dari tahun 782–812 Masehi. 

Penemuan kembali

Candi Borobudur ditemukan kembali oleh Pasukan Inggris pada tahun 1814, di bawah pimpinan Sir Thomas Stamford Raffles. Penemuan ini didasarkan pada laporan yang tertera di batu di bukit Desa Bumisegara, Magelang. 

Pemugaran

Candi Borobudur mengalami beberapa kali pemugaran, di antaranya:

• Pemugaran pertama dilakukan oleh Van Erp pada tahun 1908. Pemugaran ini meliputi pembenahan stupa, dinding, lorong, dan panggar langkan.
• Pemugaran kedua dilakukan oleh Pemerintah Indonesia dan UNESCO pada tahun 1973–1983. Pemugaran ini meliputi pembongkaran total batu-batu di bagian Rupadhatu. 

Sejarah Singkat Candi Borobudur: Pengaruh Bangunan dan ...

Candi Borobudur merupakan salah satu keajaiban arsitektur dan kepercayaan agama Buddha di Asia Tenggara. Candi ini memiliki sembilan tingkat atau teras yang membentuk struktur piramida, dengan stupa besar di puncaknya. Di dinding candi terdapat 2.672 panel relief dan aslinya terdapat 504 arca Buddha. 

Candi Borobudur merupakan sebuah candi Buddha. Candi satu ini dibangun saat abad ke-9 oleh Dinasti Syailendra yang asalnya dari kerajaan Mataram Kuno.

Konstruksi yang dimiliki oleh candi ini mendapatkan pengaruh dari arsitek Gupta India. Pembangunannya dilakukan di atas sebuah bukit dengan tinggi sekitar 45 meter. Lima tangga pertama memiliki bentuk kotak dengan dikelilingi oleh tembok yang penuh dengan pahatan dan menggambarkan kehidupan dari Buddha.

Selanjutnya terdapat tiga tangga di atasnya dengan bentuk melingkar. Pada setiap tangga yang melingkar tersebut ada stupa dengan bentuk lonceng. Bagian atas dari bangunan candi tersebut dihiasi oleh stupa-stupa kecil dengan stupa besar di bagian puncaknya.

Pada tahun 1983, Candi Borobudur diresmikan sebagai candi nasional oleh Indonesia.

(Editor:ES)